Buat banyak orang, gaji besar itu kelihatannya kayak kunci menuju hidup bebas finansial. Bisa liburan tiap bulan, beli barang impian, makan di resto hits kapanpun kamu mau. Tapi kenyataannya, banyak juga kok yang bergaji besar tapi keuangannya tetap berantakan, bahkan hidup dari gaji ke gaji.
Kalau kamu ngerasa relate, tenang, kamu nggak sendiri. Dan kabar baiknya: semua ini bisa diperbaiki kalau kamu tahu apa akar masalahnya. Yuk, cek lima alasannya kenapa gaji besar bukan jaminan keuangan sehat!
1. Nggak Punya Tujuan Keuangan yang Jelas
Gaji besar tanpa tujuan itu kayak naik mobil mewah tapi nggak tahu mau ke mana. Akhirnya cuma muter-muter, bensin habis, tapi tujuan nggak pernah tercapai. Sama seperti keuangan, kalau kamu nggak punya target, kayak tabungan rumah, dana darurat, atau dana pensiun, uangmu bakal cepat hilang entah ke mana.
2. Gaya Hidup Naik Terus Tiap Gajian
Fenomena ini sering disebut “lifestyle inflation”. Gaji naik → tempat nongkrong naik level → gadget harus yang terbaru → liburan harus yang lebih fancy. Padahal, seharusnya setiap kenaikan gaji sebagian besar dialokasikan buat menabung dan investasi, bukan buat memperbesar gaya hidup.
3. Salah Prioritas: Foya Dulu, Nabung Belakangan
Kalau mindsetmu masih “nabung dari sisa belanja”, udah pasti gagal. Karena nggak ada yang namanya “sisa” kalau kamu belanjain semua duluan. Harusnya, saat gajian masuk, kamu alokasikan langsung buat tabungan dan investasi di depan, baru sisanya buat kebutuhan harian.
4. Tidak Membedakan Keinginan dan Kebutuhan
Ada promo? Ada diskon? Ada midnight sale? Rasanya semua harus dibeli. Padahal, keinginan sesaat kayak beli sneakers limited edition atau gadget terbaru itu sering kali menunda kamu untuk mencapai tujuan finansial yang lebih penting, kayak beli rumah atau pensiun dini.
5. Nggak Punya Sistem Keuangan yang Terstruktur
Uangmu numpuk di satu rekening? Semua kebutuhan, dari belanja harian sampai bayar cicilan, campur aduk? Ini salah satu penyebab uang terasa cepat habis. Sistem keuangan yang sehat itu butuh pembagian yang jelas: mana buat tabungan, mana buat investasi, mana buat pengeluaran rutin.
Mulai Kelola Keuanganmu Lebih Baik dengan Krom Bank
Sebesar apa pun gajimu, kalau nggak dikelola dengan benar, tetap akan habis juga. Makanya, kamu perlu mulai mengelola uangmu dengan lebih bijak.
Salah satu caranya adalah dengan memilih platform keuangan yang tepat. Nah, buat kamu yang cari solusi praktis, Krom Bank bisa jadi jawaban!
Kalau kamu belum tahu apa itu bank digital, sederhananya, bank digital adalah layanan perbankan yang seluruh layanannya bisa kamu akses lewat aplikasi, tanpa perlu datang ke kantor cabang. Salah satu contoh bank digital yang bisa kamu andalkan adalah Krom Bank.
Krom Bank menawarkan banyak keunggulan untuk bantu kamu mengelola keuangan lebih efektif. Di Krom Bank, kamu bisa menabung dengan bunga tinggi hingga 6% per tahun, jauh di atas rata-rata bank konvensional. Kalau mau lebih serius lagi, kamu bisa buka Deposito Berjangka dengan bunga sampai 8,75% per tahun. Menariknya, kalau sewaktu-waktu butuh uang, kamu bisa mencairkan deposito lebih awal tanpa penalti, dan tetap dapat bunga 6% per tahun.
Krom Bank juga kasih kamu gratis transfer 100 kali per bulan, tanpa biaya admin bulanan. Selain itu, keamanan dana kamu terjamin, karena Krom Bank berizin dan diawasi oleh OJK dan Bank Indonesia, serta menjadi peserta penjaminan LPS.
Kalau kamu ingin mulai membangun kebiasaan keuangan yang lebih baik, menabung di aplikasi bank digital seperti Krom Bank bisa jadi langkah awal yang praktis dan aman. Dengan begitu, uangmu nggak cuma numpang lewat, tapi benar-benar bertumbuh dan mendekatkanmu ke tujuan finansial.
Jadi, daripada gaji besar kamu cuma numpang lewat di rekening, yuk mulai bangun sistem keuangan yang sehat sekarang bareng Krom Bank!
Kalau kamu mau tahu lebih lanjut apa itu bank digital dan kenapa Krom Bank bisa jadi sahabat keuanganmu, langsung aja download aplikasinya dan rasain bedanya!